20 Julai 2013

HATI-HATI PUASAMU, JANGAN JADI SIA-SIA!

Rasullullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda

“Betapa banyak orang yang berpuasa namun dia tidak mendapatkan dari puasanya tersebut kecuali rasa lapar dan dahaga.” (HR. Ath Thabrani).

Hadis tersebut menegaskan bahwa ada beberapa orang yang hanya mendapatkan rasa lapar dan dahaga dari puasa yang telah dijalankannya. Siapakah golongan


tersebut?

Orang-orang tersebut adalah mereka yang menjalankan ibadah puasa namun tetap melakukan perbuatan maksiat. Puasa yang ditunaikannya menjadi sia-sia kerana puasa tersebut hanyalah sekadar menahan lapar dan dahaga mulai dari terbitnya matahari hingga terbenamnya matahari saja tanpa memaknai makna sebenarnya dari puasa.

Puasa tidaklah sekadar menahan lapar dan dahaga mulai dari terbitnya matahari hingga terbenamnya matahari saja, namun puasa hendaknya menahan diri dari hal-hal yang diharamkan oleh agama. Maka dari itu agar puasa yang akan kita tunaikan tidak menjadi sia-sia maka sebelum itu kita harus mengetahui dan menghindarinya:

Beberapa hal yang akan membuat puasa menjadi sia-sia adalah sebagai berikut:

- Jagalah pandangan jangan sampai melihat hal-hal yang tidak sepatutnya dilihat.

- Jagalah lidah dari kebohongan, fitnah, bersumpah dll. Selama bulan Ramadhan ini belajarlah untuk menjaga lisan kita dari hal-hal yang akan membuat puasa menjadi sia-sia. Akan lebih baik jika kebiasaan baik ini bisa dipertahankan untuk bulan-bulan selanjutnya tidak hanya pada bulan Ramadhan.

- Jauhkan telinga dari mendengar hal-hal yang makruh untuk didengar. Jika tidak ingin puasanya menjadi sia-sia maka hindarilah berkumpul-kumpul untuk mngumpat dan berkata sia-sia, bahkan hanya sekadar mendengarkannya saja kita sudah mendapatkan mudharat apalagi ikut serta.

- Jauhkan seluruh tubuh dari perbuatan dosa baik melalui sentuhan mahupun kaki dalam melangkah.

- Tidak dianjurkan berbuka secara berlebihan. Berbukalah dengan makanan dan minuman ringan yang dapat mengembalikan tenaga dilanjutkan dengan solat Maghrib baru kemudian makanan berat. Itupun harus dalam batas normal. Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

catatan menarik yang lepas-lepas